Senyum memang merekah di wajahku
tapi
Tetesan air mata sendu juga menetes dibalik senyumanQ
Senyuman itu bukan paksaan
namun hanya usaha tuk tetap bediri
Berdiri diatas kayu yang telah retak
Setiap orang yang melihatku pasti berkata
"aku iri padamu karna kau selalu bahagia dan seolah kau tak pernah punya masalah"
Aku hanya bisa tersenyum
walau lagi-lagi aku harus menangis karna aku tak seperti yang mereka pikirkan
Sekian lama aku bertahan hidup dengan rintihan dan tangisan dibalik senyuman
Entah sampai kapan
Aku hanya ingin didengar karna aku sungguh tak ingin semua kebahagiaan yang aku inginkan sirna
Yah tapi kalian tak pernah mau mendengarku
Ku tak pernah ingin semuanya tahu tentang sesuatu yang aku anggap aib ini
Kebahagiaan palsu
Sungguh sejujurnya aku iri kepada mereka
Y Alloh, hanya satu pintaku
Tapi kenapa susah sekali kau kabulkan?
Hanya engkau yang bisa mengabulkannya...
Aku mohon ya Alloh....
Karna aku sudah tak sanggup lagi
Ini bukanlah puisi
ini hanya rintihan hati
_chatty_
Tidak ada komentar:
Posting Komentar